Senin, 09 November 2020

2.2 Peng. Teknologi Sistem Cerdas

 2. Teknik pencarian Hill Climbing

Teknik Hill Climbing adalah pengembangan dari teknik Generate-and-Test, dengan penambahan adanya umpan balik dari prosedur test yang sudah digunakan untuk membantu memilih arah mana yang harus ditelusuri pada setiap area search.

Pada prosedur Generate-and-Test yang murni, fungsi test hanya ditanggapi dengan Ya atau Tidak. Tetapi pada Hill-Climbing fungsi test ditambahkan dengan fungsi heuristic atau fungsi objectif yang memungkinkan perkiraan seberapa dekat simpul yang ditelusuri terhadap goal state.

Hill-climbing sering kali digunakan jika fungsi heuristic yang baik tersedia untuk mengevaluasi stata, tapi ketika tidak ada lagi pengetahuan yang dapat digunakan.

Sebagai contoh, anda berada disuatu kota yang belum pernah anda kunjungi tanpa memiliki peta. Tujuannya menuju gedung tertinggi yang terlihat dari tempat anda berada.

Fungsi heuristic adalah hanya masalah jarak antara lokasi anda berada dengan letak gedung tertinggi dan bagaimana menemukan jarak yang terdekat atau cara tercepat menuju gedung tertinggi.

Penyelesaian masalah diatas dimulai dengan meninjau karakteristik masalah, apakah solusi yang pertama ditemukan dapat diterima sebagai solusi yang baik ? (mutlak atau relatif ?) Karena tidak ada peta dan tidak ada pengalaman memilih jalan (tidak ada pengetahuan) maka dipilih saja jalan yang arahnya menuju solusi sampai kita tiba di tujuan tanpa mengulangi atau mencoba lagi jalur yang lain dan kita terima itu sebagai solusi terbaik (dgn mengabaikan kemungkinan lain).

Jadi adalah masuk akal menerapkan hill-climbing ketika tidak ada alternatif yang dapat diterima untuk memilih atau menuju pada suatu stata.

 

Algoritma Simple Hill Climbing :

  1. Evaluasi initial state. Jika ini goal state maka return dan keluar. Jika bukan maka lanjutkan dengan initial state sebagai current state.
  1. Ulangi langkah berikut sampai menemukan solusi atau sampai tidak ada lagi operator yang dapat digunakan pada current state

                                          a. Pilih operator yang belum digunakan pada current state dan

                                             gunakan untuk menghasilkan/menuju stata baru

                                          b. Evaluasi stata baru.

                                                i.   Jika ini goal state maka return dan keluar

                                                ii.  Jika bukan goal state tetapi lebih baik dari current state

                                                    maka jadikan stata baru sebagai current state

                                                iii. Jika tidak lebih baik dari current state lanjutkan

                                                    perulangan


2.1 Peng. Teknologi Sistem Cerdas

 1. Teknik Pencarian Generate and taste

Teknik Generate-and-Test adalah teknik yang paling mudah dibandingkan teknik search yang lain, namun relatif lebih lama dalam mendapatkan solusi.

Algoritma Generate-and-Test :

  1. Bentuk solusi yang mungkin. Untuk beberapa masalah, ini berarti membentuk poin terpisah dari area permasalahan. Pada masalah lain, ini berarti membentuk jalur dari stata awal.
  1. Lakukan test untuk melihat apakah poin yang ditemui adalah solusi dengan membandingkan poin yang dipilih atau poin terakhir dari jalur yang dipilih dengan kumpulan stata tujuan

3.                3.  Jika solusi sudah ditemukan, quit. Jika belum kembali ke langkah 1.

Kebaikan dan Keburukan Generate-and-Test :

Jika penurunan solusi yang mungkin dilakukan secara sistematis, maka procedure diatas akan dapat menemukan solusi suatu saat, jika memang ada. Tapi sayangnya jika ruang permasalahan sangat luas maka saat ditemukannya solusi akan menjadi sangat lama.

Cara terbaik menerapkan generate-and-test yang sistematis adalah pada tree dari depth-first search dengan backtracking, yaitu kembali ke stata sebelumnya bila ditemui stata yg sudah pernah di test atau memodifikasi prosedurnya untuk menelusuri stata pada bentuk graph.



1.2 Tugas Peng. Teknologi Sistem Cerdas

 2. BFS ( Breadth First Seacrh)

Breadth First Seacrh adalah serupa denga DFS yaitu algoritma untuk mencari atau mengunjungi node dalam sebuah tree atau graph. BFS dimulai dari root sebuah tree dan mencari node per level sampai memuaskan yang dicari atau semua node terkunjungi.

Aplikasi yang menggunakan BFS :

1. Menemukan kompenen yang terhubung dalam graph

2. Mencari shortest path dalam yang unweight graph 

3. Metode ford-fulkerson untuk menghitung maximum flow 


Simulasi Tree :



1.1 Peng. Teknologi Sistem Cerdas

 1. DFS ( Depth First Search) 

Depth First Search adalah algoritma untuk mencari atau mengunjungi node yang dalam sebuah tree atau graph. Pencarian dimula dari root sebuah tree dan dilanjutkan sejauh mungkin ke node child sebelum back traking.

Aplikasi yang menggunakan DFS :

1. Pencarian Articulation dan Bridge dalam Graph

2. Pencarian kompenen yang berhubungan 

2. Topological Sorting

DFS dapat diimplementasikan dengan recursive function atau iterasi menggunakan stack. 

simulasi menggunakan stack pada DFS :






Jumat, 10 Juli 2020

3.4 Tugas Layanan Manajemen Sistem Informasi

4. Bagaimana cara melakukan testing untuk Volume Data / isi Hardisk pada server, berikan contoh

RAID (Redundant Array of Independent Disks) adalah teknologi yang menggabungkan beberapa HDD (bisa 2, 3, 4,  dst) menjadi satu dan terbaca sebagai 1 harddisk. Ada istilahnya RAID 0, RAID 1, RAID 1+0, RAID 2 dst yang akan menentukan jenisnya.
Sebagai perbandingan, bila sistem operasi yang digunakan adalah windows, maka drive pada RAID yang muncul hanya C saja. Beda halnya jika konfigurasi RAID tidak digunakan maka drive yang muncul adalah C, D dan E atau bahkan lebih (satu drive untuk satu harddisk) tergantung berapa banyak harddisk yang digunakan.
Tujuan RAID sendiri sebenarnya cuma ada 3, yaitu kecepatan data (stripping), keamanan data (mirroring) maupun keduanya.
Awalnya RAID hanya digunakan untuk server saja, dimana keamanan data & kecepatan sangat mutlak diperlukan. Dan untuk membuat konfigurasi RAID ini awalnya perlu RAID card tersendiri yang harganya sangat mahal. Namun beberapa tahun terakhir Intel menyelipkan fasilitas RAID controller kedalam chipset ICHxR mereka sehingga RAID bisa dinikmati oleh user lewat onboard controller pada motherboard.

RAID 1
Biasa disebut dengan modus mirroring. Membutuhkan minimal 2 harddisk. Sistemnya adalah menyalin isi sebuah harddisk ke harddisk lain dengan tujuan: jika salah satu harddisk rusak secara fisik, maka data tetap dapat diakses dari harddisk lainnya.
Contoh:
Sebuah server memiliki 2 unit harddisk yang berkapasitas masing-masing 80GB dan dikonfigurasi RAID 1. Setelah beberapa tahun, salah satu harddisknya mengalami kerusakan fisik. Namun data pada harddisk lainnya masih dapat dibaca, sehingga data masih dapat diselamatkan selama bukan semua harddisk yang mengalami kerusakan fisik secara bersamaan.

3.3 Tugas Layanan Manajemen Sistem Informasi

3. Bagaimana cara melakukan testing untuk Security Data pada server, berikan contoh

Security Testing adalah teknik pengujian untuk menentukan jika sistem informasi melindungi data dan mempertahankan fungsi sebagaimana dimaksud. Dengan melakukan pengujian keamanan, Security Testing tidak menjamin bahwa sistem aman tetapi penting untuk menyertakan keamanan pengujian sebagai bagian dari proses pengujian. Hal ini juga bertujuan di memverifikasi 6 prinsip-prinsip dasar sebagai berikut:
  • Kerahasiaan
  • Integritas
  • Otentikasi
  • Otorisasi
  • Ketersediaan
  • Bebas-penyangkalan
ContohJejak keamanan di aplikasi berbasis web yang melibatkan langkah-langkah yang kompleks dan berpikir kreatif tetapi, attimes tes sederhana seperti di bawah ini dapat membantu mengekspos risiko keamanan paling parah. Berikut adalah tes keamanan sangat dasar yang siapa pun dapat melakukan pada aplikasi web:

  1. Login ke aplikasi web menggunakan user dan password yang sah.
  2. Keluar dari aplikasi web.
  3. Klik tombol kembali browser. Pastikan jika Anda diminta untuk login lagi atau jika Anda dapat kembali ke halaman login lagi.

3.2 Tugas Manajemen Layanan Sistem Informasi

2. Bagaimana cara melakukan testing untuk Membackup Data pada server, berikan contoh

Proses backup dalam teknologi informasi mengacu pada penyalinan data, sehingga salinan tambahan tersebut bisa digunakan untuk mengembalikan (restore) setelah peristiwa kehilangan data. Backup sangat berguna terutama untuk dua tujuan yaitu untuk memulihkan keadaan setelah bencana (disaster recovery) dan untuk mengembalikan beberapa file yang sengaja dihapus atau rusak. 66% pengguna internet telah kehilangan data yang serius. Konsistensi data dalam proses backup harus dijaga sebelum melakukan backup data. Mengecek konsistensi data dengan membandingkan data pada struktur direktori dengan data pada blok. Lalu, apabila ditemukan kesalahan maka program backup akan mencoba memperbaiki. Pengecekan kekonsistenan data inilah yang disebut dengan Recovery.

Contoh :

 BACK UP adalah suatu proses memindahkan atau menyalin kumpulan informasi (data) yang tersimpan di dalam hardisk komputer yang biasanya dilakukan dari satu lokasi/perangkat ke lokasi/perangkat lain. Guna BACK UP database ialah :
  1. Apabila ingin melakukan pemindahan database ke dalam server baru dikarenakan hardware rusak atau kegagalan sistem.
  2. Berguna untuk cadangan apabila terdapat serangan virus atau hacker.

3.1 Tugas Manajemen Layanan Sistem Informasi

1.  Bagaimana cara melakukan testing untuk merecovery Data pada server, berikan contoh

Data recovery atau pemulihan data adalah proses penyelamatan (retrieving) data yang tidak dapat diakses, hilang , rusak atau terformat dari penyimpanan sekunder, media removable atau file, bila data yang tersimpan didalamnya tidak dapat diakses dengan cara biasa. Data paling sering disimpan dari media penyimpanan seperti harddisk drive internal atau eksternal hdd, ssd, flash drive USB , kaset magnetic , dvd, cd, subsistem raid, dan perangkat elektronik lainnya. Pemulihan data mungkin diperlukan karena kerusakan fisik pada perangkat penyimpanan atau kerusakan logis pada system berkas yang mencegahnya dipasang oleh system operasi induk.

Hal Pemulihan data yang paling umum melibatkan kegagalan system operasi, kerusakan perangkat penyimpanan, kegagalan logis perangkat penyimpanan, atau mungkin penghapusan data yang tidak disengaja, dll. Dalam hal ini tujuan utamanya adalah untuk menyalin semua file penting dari media yang rusak ke media baru lainnya. Ini dapat dilakukan dengan mudah menggunakan live CD, yang banyak diantaranya menyediakan sarana untuk memasang drive system dan drive cadangan atau memindahkan file dari drive system ke media back-up dengan file manager / perangkat lunak authoring cakram optic. Kasus seperti ini seringkali dapat dikurangi dengan cara partisi disk secara konsisten untuk menyimpan file data berharga.

Contoh :

EaseUS Data Recovery Wizard adalah software pemulihan untuk Windows yang mendukung file, partisi, dan pemulihan data secara lengkap.

EaseUS Data Recovery Wizard memecahkan semua masalah kehilangan data – dari mulai memulihkan file yang dikosongkan dari recycle bin atau hilang karena software crash, hardisk yang diformat atau rusak, serangan virus, kehilangan partisi, dan alasan lain yang tidak diketahui di Windows, ia memulihkan data dari partisi diformat dengan nama dan jalur penyimpanan yang asli.

Jumat, 27 Maret 2020

1.3 Tugas Manajemen Layanan Sistem Informasi

3. Sebutkan Dan Jelaskan Kerangka Kerja Manajemen Layanan Sistem Informasi !

      1. Information Technology Infrastructure Library (ITIL)
Information Technology Infrastructure Library atau biasa disingkat dengan ITIL yaitu merupakan serangkaian suatu konsep dengan teknik pengembangan, pengolahan infrastuktur dan operasi Teknologi Informasi (TI). ITIL sendiri merupakan terbitan dalam suatu rangkaian buku yang membahas suatu  topik pengolahan TI. Serta sebutan ITIL sendiri dan Information Technology Infrastructure Library merupakan suatu merek dagang terdaftar dari OGC (Office of Government Commerce).

      2.Control Objectives for Information and Related Technology (COBIT)
Control Objectives for Information and Related Technology yaitu merupakan audit suatu sistem informasi dan dasar dari pengendalian yang dibuat oleh ISACA (Information Systems Audit and Control Association) dan ITGI (IT Governance Institute).

3. PRM-IT  IBM’s Process Reference Model for IT

4. Software Maintenance Maturity Model

5. Application Services Library (ASL)
Aplikasi Layanan Perpustakaan (ASL) yaitu merupakan suatu kerangka kerja yang mempunyai suatu domain publik dari praktik terbaik yang digunakan untuk standarisasi proses dalam Aplikasi Manajemen, disiplin  dalam memproduksi dan memelihara sistem informasi dan aplikasi. Istilah perpustakaan ini dipergunakan karena ASL disajikan sebagai satu kumpulan atau set buku yang mendekripsikan praktek-praktek terbaik dari industri TI.

      6. Business Information Services Library (BISL)
ASL BISL merupakan suatu lembaga yang mengontrol BISL. Kerangka kerja ini mencerminkan standar untuk proses dalam manajemen informasi bisnis di strategi, manajemen dan operasi tingkat.

7. Microsoft Operations Framework (MOF)
Microsoft Operations Framework (MOF) 4.0 adalah merupakan sekumpulan arahan yang mempunyai tujuan yaitu membantu teknologi informasi (TI) profesional menerapkan serta menetapkan suatu  layanan yang hemat biaya dan juga handal.

8. eSourcing Capability Model  for Service Providers (Escm-sp) dan eSourcing Capability
Model for Client Organizations (eSCM-CL) dari ITSqc for Sourcing Management

 eSCM-SP yaitu merupakan suatu kerangka kerja yang dikembangkan oleh ITSqc. eSCM-SP yaitu merupakan praktek terbaik di dalam model kemampuan dengan tiga tujuan yaitu:
·Untuk memberikan sebagai penyedia layanan bimbingan yang akan membantu mereka meningkatkan kemampuan di seluruh sourcing siklus hidup
·Untuk menyediakan klien dengan cara yang obyektif serta yang akan mengevaluasi kemampuan penyedia layanan
·Untuk menawarkan penyedia layanan standar untuk dipergunakan saat membedakan diri dari para pesaing yang ada.

1.2 Tugas Manajemen Layanan Sistem Informasi

2. Sebutkan Dan Jelaskan Metode yang digunakan dalam Manajemen Layanan Sistem Informasi dan Contohnya !

1. Six Sigma
Yaitu merupakan suatu alat manajemen baru yang digunakan untuk mengganti TQM, sangat berfokus terhadap suatu pengendalian kualitas dengan menekuni sistem produksi suatu perusahaan secara keseluruhan. Memiliki tujuan yaitu untuk, memangkas waktu buatan produksi, menghilangkan cacat produksi, dan menghilangkan biaya

2. Total Quality Management (TQM)
TQM adalah merupakan sebuah strategi manajemen yang berguna untuk menanamkan sebuah kesadaran kualitas pada semua proses dalam suatu organisasi.

3. Capability Maturity Model Integration (CMMI)
Capability Maturity Model Integration yaitu merupakan suatu pemahaman atau pendekatan perbaikan proses dengan unsur-unsur penting proses efektif bagi organisasi.

4. Business Process Management (BPM)
Business Process Management yaitu merupakan sebuah metode penyesuaian secara efisien serta efektif dalam suatu organisasi dengan keinginan dan kebutuhan pada suatu organisasi. BPM merupakan suatu pendekatan dengan manajemen holistic untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi bisnis seiring upaya untuk mencapai inovasi, fleksibilitas dan integrasi dengan teknologi.

1.1 Tugas Manajemen Layanan Sistem Informasi

1. Apa yang anda ketahui tentang Manajemen Layanan Sistem Informasi dan sebutkan contohnya !

Manajemen Layanan Sistem Informasi adalah manajemen melakukan atau melaksanakan pelayanan dalam suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan. 

Contoh : ITIL atau Information Technology Infrastructure Library adalah suatu rangkaian dengan konsep dan teknik pengelolaan infrastruktur, pengembangan, serta operasi teknologi informasi (TI). ITIL diterbitkan dalam suatu rangkaian buku yang masing-masing membahas suatu topik pengelolaan (TI). Nama ITIL dan IT Infrastructure Library merupakan merek dagang terdaftar dari Office of Government Commerce (OGC) Britania Raya.


  1. Control Objectives for Information and Related Technology (COBIT)
COBIT (Control Objectives for Information and Related Technology) merupakan audit sistem informasi dan dasar pengendalian yang dibuat oleh Information Systems Audit and Control Association (ISACA) dan IT Governance Institute (ITGI) pada tahun 1992.

    Jumat, 17 Januari 2020

    4.3 Tugas Inovasi Sistem Informasi & New Technology

    3. Coba Amati Kelebihan Dan Kekurangan Aplikasi Transportasi Online Di Indonesia

    Kelebihan
    1.       Lebih Terpercaya
    Para pengemudi ojek ataupun taksi dalam sebuah perusahaan transportasi online sudah terdaftar. Sebelumnya mereka sudah mendaftarkan diri dengan berbagai persyaratan tertentu. Termasuk dengan data diri yang jelas dan surat kelakuan baik dari kepolisian. Dengan begini, penumpang akan merasa lebih aman menggunakan pengemudi yang terdaftar.
    2.       Praktis
    Jika sebelumnya kamu ingin menggunakan jasa transportasi, biasanya kamu harus keluar rumah menuju jalan raya untuk mencari kendaraan yang kosong penumpang. Kamu harus merasakan panas bahkan hujan tanpa kepastian. Tapi, jika menggunakan aplikasi maka kamu bisa memesan moda transportasi dari rumah atau tempat yang nyaman. Ojek atau taksi yang kamu pesan akan menghampirimu.
    3.       Tarif murah dan pasti
    Setiap jasa transportasi online memiliki cara penghitungan tersendiri untuk tarif jasa. Kebanyakan dari mereka memiliki tarif yang lebih murah dari tarif jasa transportasi konvensional. Ditambah juga dengan adanya berbagai promo yang bisa menguntungkan penumpang. Semua tarif yang harus dibayar penumpang sudah tertera sejak awal, sehingga tidak ada proses tawar menawar dengan pengendara. Tarif pasti juga disukai oleh beberapa pelanggan.
    Kekurangan
    1.       Jaringan Bermasalah
    Karena transportasi ini menggunakan jaringan internet, maka semua sistem bergantung dengan internet. Jika jaringan sedang bermasalah, walaupun kamu melihat ada pengendara jasa transportasi online di depan mata tetap tidak bisa kamu pesan.
    2.       Pilihan Pengendara Ditetapkan Sistem
    Saat akan memesan ojek atau taksi online, dalam aplikasi akan terlihat seberapa banyak pengendara online disekeliligmu. Namun, saat sudah memesan kamu tidak bisa memilih yang dekat denganmu. Bisa jadi pengendara yang akan menjemputmu sedang berada jauh dan kamu harus menunggu lama hingga terjemput.
    3.       Tidak Bisa Berganti Tujuan
    Sedari awal memesan kamu sudah menentukan akan naik dari mana dan turun dimana. Dengan begitu di aplikasi akan tertera tarif yang mesti kamu bayar. Maka saat ditengah jalan harus berganti arah maka kamu tetap harus membayar sesuai tarif awal yang disetujui.
    4.       Data Pribadi Beredar
    Saat kamu medaftarkan diri dalam aplikasi jasa transportasi online maka kamu diwajibkan mengisi berbagai data diri termasuk nomer telepon. Sesungguhnya data ini yang akan dipakai untuk pengendara bisa menghubungi saat kesusahan di jalan. Namun, kamu harus berhati-hati, karena sudah ada beberapa kasus yang menggunakan data ini untuk hal yang tidak diinginkan.

    4.2 Tugas Inovasi Sistem Informasi & New Technology

    2. Bandingkan Dan Jelaskan Inovasi Apa Yang Paling Utama Pada Aplikasi Transportasi Online Di Indonesia.

    Inovasi Yang Ada Pada Gojek
    Gojek melakukan apa yang dinamakan dengan inovasi distruptif. Inovasi disruptif (disruptive innovation) dapat dipahami sebagai inovasi yang membantu menciptakan pasar baru, mengganggu atau merusak pasar yang sudah ada, dan pada akhirnya menggantikan teknologi terdahulu tersebut yang sudah diterima pasar sebelumnya. Prinsip dari Inovasi disruptif mengembangkan suatu produk atau layanan dengan cara yang tak diduga pasar, umumnya dengan menciptakan jenis konsumen berbeda pada pasar yang baru dan menurunkan harga pada pasar yang lama.  Gojek mempertemukan antara pengguna jasa ojek dan para tukang ojek. Model bisnis Gojek yang disempurnakan dengan aplikasi TI secara mobile dan real time yang mana para tukang ojek dapat dengan mudah menemukan pengguna ojek disekitarnya. Begitu juga sebaliknya pengguna tidak perlu mencari-cari atau berjalan ke pangkalan ojek terdekat untuk menggunakan jasa ojek.

    Inovasi Yang Ada Pada Grab
    Grab meluncurkan inovasi terbarunya, yakni GrabChat. Inovasi terbaru ini merupakan in-app instant messaging untuk layanan pemesanan kendaraan Grab di seluruh Asia Tenggara. GrabChat memudahkan proses penjemputan bagi penumpang dan pengemudi tanpa menghabiskan pulsa. Sebelumnya, pengguna maupun pengemudi melakukan komunikasi untuk mengabarkan seputar penjemputan melalui telepon atau SMS yang memakan pulsa. Kini dengan GrabChat, proses komunikasi antara pengemudi dan penumpang lebih lancar tanpa harus mengeluarkan pulsa. Berkirim pesan pun hanya dalam satu kali sentuh karena telah tersedia berbagai template pesan. Satu bulan setelah platform GrabChat diluncurkan, Grab kembali berinovasi melalui GrabPay Credits. Pengguna bisa menggunakan opsi pembayaran non-tunai yang akan memberikan kenyamanan dalam menggunakan Grab. Nantinya pengguna

    4.1 Tugas Inovasi Sistem Informasi & New Technology

    1. Jelaskan Dan Berikan Contoh Yang Anda Ketahui Tentang Share Service Dalam Dunia Bisnis

    Shared Service adalah konsolidasi atau sebuah business model yang memungkinkan sumber daya. Sumber daya atau resources yang ada untuk keseluruhan elemen yang ada di dalam organisasi tersebut untuk level customer-service yang sudah ditentukan sebelumnya. Shared Services adalah sebuah business unit yang terpisah yang diciptakan dalam sebuah perusahaan, sebuah organisasi atau sebuah agen yang bertanggung jawab untuk memberikan pelayanan atau services kepada operating business unit dan fungsi – fungsi korporasi di perusahaan atau organisasi tersebut.

    Selain itu, Shared service bisa juga berarti penyediaan sebuah service atau pelayanan oleh satu bagian dari sebuah organisasi atau grup di mana service tersebut sebelumnya sudah ditemukan di dalam lebih dari satu bagian dari organisasi atau perusahaan tersebut. Secara harafiahnya, shared service adalah sebuah service atau layanan yang di-share atau dibagi pemakaian atau penggunaannnya oleh beberapa ataupun semua bagian -bagian entitas di dalam sebuah perusahaan atau organisasi.